KEUTAMAAN BERDZIKIR KEPADA ALLAH SWT

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

"Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh."

"Alhamdulillahi rabbil’aalamiin, wash-sholaatu wassalaamu ‘ala isyrofil anbiyaa i walmursaliin, wa’alaa alihi washohbihii ajma’iin ammaba’adu."



TUJUAN BERDZIKIR KEPADA ALLAH SWT.

Mengucap Kalimat Dzikir, bertujuan untuk kita selalu mengingat Allah SWT. dalam berbagai keadaan dan selalu merasa dilihat dan diawasi segala gerak-geriknya oleh Allah SWT.

Sehingga kapanpun dan dimanapun kita berada, kita akan memiliki rasa takut untuk melakukan hal-hal yang dilarang oleh-Nya. Dan inilah makna sesungguhnya dari berdzikir dan mengingat kepada Allah SWT.

- Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

فَا ذْكُرُوْنِيْۤ اَذْكُرْكُمْ وَا شْکُرُوْا لِيْ وَلَا تَكْفُرُوْنِ

"Maka ingatlah kepada-Ku, Aku pun akan ingat kepadamu. Bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kamu ingkar kepada-Ku."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 152)

- Hadits yang diriwayatkan oleh Sahabat Mu’adz bin Anas RA. dari Rasulullah SAW:

“Sesungguhnya seorang laki-laki bertanya kepada Nabi SAW, berkatalah laki-laki tersebut kepada Nabi SAW: Jihad seperti apakah yang lebih agung pahalanya? Kemudian Rasulullah SAW bersabda: Mereka yang paling banyak berdzikir kepada Allah. Laki-laki itu bertanya kembali: Orang berpuasa seperti apakah yang lebih agung pahalanya? Rasulullah SAW bersabda: Mereka yang paling banyak berdzikir kepada Allah. Kemudian laki-laki itu bertanya yang sama tentang Shalat, Zakat, Haji dan Shodaqoh, dan Rasulullah SAW menjawabnya dengan jawaban yang sama, Beliau SAW bersabda: Mereka yang paling banyak berdzikir kepada Allah."



ADAB DALAM BERDZIKIR


Abi Maisaroh RA, berkata: "Tidak pantas berdzikir kepada Allah SWT. melainkan di tempat yang baik. Diusahakan mulutnya dalam keadaan bersih. Apabila berbau kurang sedap, dihilangkan dengan siwak. Apabila ada benda najis, dicucinya dengan air. Jika hal ini tidak dilakukan, maka dihukum makruh."

Ketahuilah, bahwa Dzikir itu disukai dalam segala keadaan, kecuali dalam keadaan-keadaan yang dikecualikan syara'. Di antara hal itu ialah, dihukum makruh berzikir dalam keadaan duduk ketika membuang hajat, dalam keadaan bersetubuh, ketika mendengar suara khatib berkhutbah, di waktu berdiri dalam sholat kecuali bacaannya, dan dalam keadaan mengantuk. Tidaklah dihukum makruh berdzikir di jalan maupun di tempat pemandian.

Makruh, adalah sesuatu yang tidak disukai oleh Allah SWT.



KALIMAT-KALIMAT DZIKIR


Berikut Admin bagikan kalimat-kalimat dzikir berdasarkan dari Hadits Nabi Muhammad SAW:


- Dari Abu Hurairah RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW. bersabda:

مَنْ سَبَّحَ اللَّهَ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ وَحَمِدَ اللَّهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ وَكَبَّرَ اللَّهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ فَتْلِكَ تِسْعَةٌ وَتِسْعُونَ وَقَالَ تَمَامَ الْمِائَةِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ غُفِرَتْ خَطَايَاهُ وَإِنْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ

“Barang siapa yang bertasbih sebanyak 33x, bertahmid sebanyak 33x, dan bertakbir sebanyak 33x setelah melaksanakan shalat fardhu sehingga berjumlah 99, kemudian menggenapkannya untuk yang keseratus dengan ucapan laa ilaha illallaahu wahdahu laa syariikalahu lahul mulku walalhul hamdu wahuwa ‘ala kulli syai-ing qodiir, maka kesalahannya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan.” (HR. Muslim no. 597).

Kalimat Dzikirnya:

TASBIH  : سُبْحَانَ اللهِ (Subhanallah) sebanyak 33x
TAHMID : الْحَمْدُلِلهِ (Alhamdulillah) sebanyak 33x
TAKBIR  : اللهُ اَكْبَرُ (Allahu Akbar) sebanyak 33x

Disempurnakan dengan mengucap:  

لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

(Laa Ilaha Illallaahu Wahdahu Laa Syariikalahu, Lahul Mulku Walahul Hamdu, Wahuwa 'Alaa Kulli Syai-ing Qodiir).



- Dari Abu Hurairah RA. ia berkata bahwa Rasulullah SAW. bersabda:

كَلِمَتَانِ خَفِيفَتَانِ عَلَى اللِّسَانِ ، ثَقِيلَتَانِ فِى الْمِيزَانِ ، حَبِيبَتَانِ إِلَى الرَّحْمَنِ سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ ، سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيمِ

“Dua kalimat yang ringan di lisan, namun berat dalam timbangan (amalan) dan dicintai oleh Ar-Rahman, yaitu SUBHAANALLAAHI WA BIHAMDIHI, SUBHAANALLAAHIL ‘AZHIIM (Maha Suci Allah, Segala Pujian Untuk-Nya. Maha Suci Allah Yang Maha Mulia).” (HR. Bukhari, no. 6682 dan Muslim, no. 2694).

Kalimat Dzikirnya:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ ، سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيمِ

SUBHAANALLAAHI WA BIHAMDIHI, SUBHAANALLAAHIL ‘AZHIIM. Disarankan diucapkan sehari 100x.



- Dari Samuroh bin Jundub, beliau berkata bahwa Nabi Muhammad SAW. bersabda:

"Perkataan yang paling disukai Allah SWT. ada empat: Subhanallah (Maha Suci Allah), Walhamdulillahi (Dan Segala Puji Bagi Allah), Wa Laa Ilaaha Illallaahu (Dan Tiada Tuhan Selain Allah), Wallaahu Akbar (Dan Allah Maha Besar); tidaklah mengganggumu dengan yang mana engkau mulai." (HR. Muslim).

Kalimat Dzikirnya:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ

SUBHAANALLAAHI WALHAMDULILLAAHI WA LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALLAAHU AKBAR. Disarankan diucapkan sebanyak-banyaknya.

Boleh juga ditambah dengan kalimat: WA LAA HAWLA WA LAA QUWWATA ILLAA BILLAAHIL 'ALIYYIL 'ADZHIIM.



- Dari Abu Hurairah RA. menyebutkan sabda Rasulullah SAW:

"Barangsiapa mengucapkan: Tiada Tuhan selain Allah yang tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya segala kekuasaan dan pujian, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu; dalam sehari seratus kali, maka sama dengan membebaskan sepuluh orang budak. Ditulis baginya seratus kebaikan dan dihapus darinya seratus keburukan (dosa). Ia pun terjaga dari setan pada hari itu sehingga tiba waktu sore. Tak seorang pun yang bisa melebihinya, kecuali orang yang melakukan lebih banyak dari itu." (HR. Bukhari dan Muslim).

Kalimat Dzikirnya:

لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

(LAA ILAHA ILLALLAAHU WAHDAHU LAA SYARIIKALAHU, LAHUL MULKU WALAHUL HAMDU, WAHUWA 'ALAA KULLI SYAI-ING QODIIR). Disarankan diucapkan sehari 100x.



Demikianlah ilmu yang dapat Admin bagikan kepada teman-teman semua, semoga dari ilmu yang didapat bisa bermanfaat bagi kita semuanya. Aamiin, aamiin, aamiin Ya Rabbal 'alamiin..


"Subhanaka allahumma wa bihamdika, asyhadu an laa ilaaha illa anta, astaghfiruka wa atubu ilaik."

"Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KUMPULAN DO'A

TUJUAN HIDUP MANUSIA YANG SEBENARNYA